SISTEM OPERASI LINUX
PERBANDINGAN UBUNTU DENGAN OPEN SUSE
DAFTAR
NAMA KELOMPOK
AGUS SANTOSO 12114318
SINTA K.W 12114325
DIAH P 12114782
MARDIYAN SYAH 12115776
ADRIANSYAH 18111342
ARYA SURYADI 18111727
M. SYAFI’I 12113305
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil
menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya.
Makalah
ini berisikan tentang materi perbandingan linux atau yang lebih khususnya
membahas tentang distro linux Ubuntu dan openSUSE. Diharapkan Makalah ini dapat
memberikan informasi kepada kita semua tentang pemahaman linux.
Kami
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir
kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta
dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa
meridhai segala usaha kita. Amin.
Jakarta,
27 Oktober 2012
Penyusun
DAFTAR
ISI
BAB
1
UBUNTU......................................................................................................................4
1.1 Konsep
Sistem
Ubuntu
1.2 Kelebihan Ubuntu
1.3 Kehandalan
Ubuntu
1.4 Kelemahan
Ubuntu
BAB 2
OpenSUSE
2.1 Konsep Sistem
OpenSUSE
2.2 Kelebihan OpenSUSE
2.3 Kehandalan OpenSUSE
2.4 Kelemahan
OpenSUSE
BAB 3
KESIMPULAN
BAB
1
UBUNTU
1.1
Konsep Sistem Ubuntu
Ubuntu
merupakan sistem operasi turunan debian dan
berbasiskan Linux, sampai saat ini ubuntu dapat diperoleh secara bebas
dan bersifat open source, sehingga banyak orang baik itu komunitas maupun dari
kalangan tenaga ahli professional ikut membantu mengembangkan sistem operasi
ini. Dengan banyaknya orang yang ikut
mengembangkan itulah sekarang banyak distro turunan ubuntu bermunculan seperti
misalnya UbuntuME (Ubuntu Muslim Edition), Blankon, Dewalinux, dan lain-lain.
Secara
normal Tampilan Desktop ubuntu menggunakan desktop Gnome, namun bukan berarti
Ubuntu hanya Gnome saja tapi Ubuntu juga mendukung KDE dan diberi nama Kubuntu,
sedangkan yang menggunakan desktop XFCE diberi nama Xubuntu, Ubuntu juga
tersedia untuk bidang pendidikan yang diberi nama Edubuntu yang sangat powerful
untuk dunia pendidikan karena dapat membantu manajemen sekolah dan menajemen
laboratorium dengan baik serta dukungan terhadap hardware tua yang diberi nama
online learning.
Kebanyakan
distro linux saat ini menggunakan Kernel
2.6.27, Gnome 2.24, X.Org 7.4 dan lain-lain termasuk juga distro linux ubuntu.
Namun selain yang disebutkan tadi Ubuntu juga mengemas beberapa fitur yang spesifik seperti yang disebutkan di bawah
ini.
a) Network Manager
Biasanya
manajemen konektivitas jaringan di Linux cukup rumit, terutama untuk koneksi
nirkabel. Saat ini masalah tersebut sudah terselesaikan dengan
adanya fasilitas Network Manager yang baru di Ubuntu Ibex dimana memungkinkan
PC Anda untuk dapat terhubung ke jaringan bahkan sebelum
anda login, mendukung koneksi 3G tanpa perlu konfigurasi manual, beberapa
koneksi sekaligus dan PPPoE. Ubuntu kini juga akan secara otomatis mengenal berbagai modem 3G berbasis
USB maupun PCMCIA tanpa
membutuhkan konfigurasi manual lagi.
b) System Cleaner
Apabila
pengguna sistem operasi Windows memiliki banyak sekali aplikasi untuk membersihkan dan
mengoptimalisasi sistem mereka, maka Ubuntu
kini juga secara default mengemas
aplikasi System Cleaner. Aplikasi ini akan memperlihatkan
aplikasi-aplikasi yang sudah tidak di pakai lagi, menemukan baris-baris yang
salah atau berlebih di
xorg.conf/etc/fstab, dan mem-backup
berbagai
konfigurasi penting sebelum Anda ubah.
c) Folder Terenkripsi
Fasilitas
folder terenkripsi ini merupakan fasilitas
yang membantu Anda untuk menyembunyikan atau mengenkripsi folder di
direktori home Anda. Untuk memanfaatkan
fasilitas tersebut anda dapat mengetik “ecryptfs-setup-private” di terminal.
Proses enkripsi ini bersifat transparan dan langsung diaktifkan saat Anda login. Anda akan melihat data yang Anda
miliki, tetapi pengguna komputer lain tidak akan bisa melihat adanya file Anda
di komputer sehingga anda dapat
menggunakan fasilitas ini untuk menyimpan file rahasia tanpa menggunakan full disk encryption yang memperlambat performa
komputer.
d) Configless X.Org
Siapa
saja yang pernah bergelut dengan xorg.conf yang menyimpan semua konfigurasi
grafis Linux juga banyak aksesori komputer lain tahu banyaknya waktu yang
dihabiskan agar semuanya berjalan sempurna. Di versi Ubuntu terbaru sebagian
besar pengguna dapat menggunakan Ubuntu
dengan xorg.conf yang kosong. Ubuntu akan secara
otomatis mendeteksi driver yang paling
cocok, resolusi monitor terbaik dan aksesori lain.
e) Guest Account
Salah
satu dari tips keamanan terbaik untuk Windows adalah dengan membuat akun tamu dengan otorisasi
terbatas untuk dipakai orang lain. Di Ubuntu Ibex secara default
sudah menambahkan sebuah akun Guest dengan hak
akses terbatas dan tidak dapat mengakses file-file yang tersimpan di
direktori home. Terlebih lagi ubuntu
Ibex juga memungkinkan pengguna untuk berpindah dari satu akun ke akun yang
lain dengan satu klik saja di melalui tombol Power di bagian kanan atas halaman
sehingga kini anda tidak perlu terlebih dulu melakukan log out dan melakukan log in lagi saat berganti akun.
f) GNOME2.24
GNOME
2.24 merupakan desktop manager default Ubuntu yang menawarkan kemudahan bagi
pengguna, khususnya pengguna yang tidak ingin direpotkan dengan konfigurasi x-window.
Beberapa fitur baru di desktop manager ini adalah :
1. Aplikasi
pelacakan waktu (time tracking)
2. Audio/Visual
Conferencingberbasis SIP bernama EKIGA, yang bekerja dengan baik pada semua USB webcam atau Headphone.
3. Accessx-status
:menunjukkan aksesibilitas pengaturan keyboard, termasuk kondisi keyboard saat itu, jika ada
fitur yg sedangberjalan.
4. Battstat
: Berfungsi memantau penggunaan power atau konsumsi baterai jika digunakan pada laptop.
5. Character
palette : Berfungsi untuk menyediakan cara yang mudah untuk mengakses karakter non-standar
seperti karakter, simbol matematika, simbol-simbol khusus, dan tanda baca.
6. GNOME
CPUFreq Applet : berfungsi untuk memantau frekuensi CPU.
7. Geyes
: Merupakan sepasang mata yang mengikuti pergerakan mouse di layar.
g) X.Org 7.4
Tidak
seperti Gnome 2,24, X. Org 7,4 pada Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex ini tidak
memiliki banyak perubahan, hal ini agak mengecewakan bagi banyak pengguna
ubuntu. Tetapi, X.Org 7.4 telah bisa menyelesaikan beberapa masalah yang terasa
mengganggu, misalnya dukungan Hotplugging untuk perangkat input yang bisa
bekerja dengan baik saat ini sehingga anda dapat mencolokkan mouse dan tablets
serta bisa langsung menggunakannya tanpa harus reboot. Display Control yang
lebih baik, User dapat mengatur resolusi dan penempatan layar untuk single dan
multiple monitor dengan lebih mudah
xserver-xorg-input-allakan hadir untuk menerima berbagai macam perangkat
input Window System development libraries akan ikut disertakan X.Org X Window
System akan hadir dengan level metapackages yang lebih tinggi. Hal ini akan
memberikan peningkatan performa pada komponen standalone workstation untuk
menjalankan X Window System.
h) Linux Kernel 2.6.27
Kernel
2.6.27, seperti biasa jika ada upgrade, menawarkan perpaduan antara peningkatan
kinerja, penambahan fitur-fitur baru, dan dukungan untuk hardware baru,
diantaranya yaitu:
1. Peningkatan
kecepatan akses pada Ext4 file system.
2. Dukungan
yang lebih baik untuk USB webcams.
3. Peningkatan
daya tahan batere untuk mobile user.
4. Kernel
2.6.27 menghadirkan file system baru yaitu UBIFS yang dioptimalkan untuk media
penyimpanan berbasis flash.
5. Ada
banyak penambahan modules. Anda akan melihat banyak perubahan jika sudah
menginstall dan membandingkannya.
6. DKMS
(by Dell) included dalam paket Ubuntu 8.10 memungkinkan driver kernel yang
akan dibangun kembali secara otomatis ketika ada update kernel baru yang
dirilis. Keyboard layout switcher: Memungkinkan Anda menggunakan keyboard yang
berbeda layout.
7. Mixer:
Fasilitas volume control yang disempurnakan.
8. Modem
Monitor: Berfungsi memantau kinerja modem.
9. System
monitor: Berfungsi memantau kinerja CPU, memory, network, swap file dan resource lainnya.
10. Weather
report: Melaporkan kondisi cuaca terkini langsung pada desktop komputer.
11. GNOME
juga meningkatkan kemampuan file manager berbasis Tab bernama Nautilus
yang juga bisa menampilkan ikon untuk removable drive di sidebar.
12. Gnome
2.24 juga menyediakan banyak perangkat tambahan yang diperlukan untuk pengguna mobile, dengan
dukungan Bluetooth yang lebih baik dan dukungan Offline untuk akses ke server
Exchange menggunakan aplikasi Evolution.
i) Encrypted Private Directory
Private
Directory yang dienkripsi mungkin adalah fitur baru paling signifikan di Ubuntu
8.10
Intrepid Ibex. Aplikasi ini membantu user dengan memberikan informasi standar
lokasi aman untuk menyimpan data sensitif menggunakan file system enkripsi.
j) Network Manager 0.7
Network
Manager pada Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex merupakan perbaikan yang signifikan dari
rilis sebelumnya. Network Manager0.7
menyediakan sejumlah fitur yang menarik seperti di bawah ini:
1. Memungkinkan
mesin Ubuntu anda terhubung ke jaringan sebelum anda log in.
2. Mendukung
konektivitas 3G.
3. Memungkinkan
multiple simultaneous connections.
4. Sets
up PPPoE.
5. Manajemen
devices dengan konfigurasi static IP.
6. Route
management untuk devices.
7. Dukungan
untuk Wifi yang jauh lebih baik dan dengankonfigurasi yang lebih mudah.
k) Samba 3.2
Samba
3.2 suite merupakan kumpulan program yang menerapkan protokol SMB / CIFS untuk
sistem unix. Hal ini memungkinkan Anda
untuk melayani sharing file dan printer ke Windows, NT, OS / 2 DOS dan klien.
Protokol ini juga disebut sebagai LanManager atau protokol NetBIOS. Paket-paket
yang terinstal di Samba 3.2 ini antara lain :
1. Samba-Common Samba common files baik yang
digunakan oleh server atau client.
2. Samba-Tools Tools yg disediakan oleh Samba
suite.
3. Smbclient
LanManager-like simple client untuk Unix.
4.
Swat(Samba Web Administration Tool) dan
lain-lain.
Samba
3.2 juga memberikan dukungan yang lebih baik kepada pengguna, misalnya :
1. Clustered
file server support.
2. Encrypted
network transport.
3. Ipv6
support.
4. Integrasi
yang lebih baik dengan server dan klien dari versi terbaru Microsoft.
l) Live CD Installer Updates
Desktop
installer menyajikan slide-show ketika menyalin file untuk menjelaskan konsep
baru kepada pengguna sementara mereka menunggu. Desktop installer berisi banyak
perangkat visual tambahan, seperti gambar table partisi dan password strength
meter. LiveCD Acceleration Toolkit akan diikutsertakan.
1.2
Kelebihan Ubuntu
a. Ubuntu
yang berbasis Linux sebagai OS alternatif memiliki keunggulan yang cukup
signifikan dibandingkan Windows
dan Mac, yaitu free . Mendapatkan support berupa update-update terbaru secara
online secara free.
b. Ubuntu
versi 8.10 memberikan banyak kemudahan dalam instalasi, penggunaan, atau
updating-nya. Di
Ubuntu 8.10 ini tidak perlu menyiapkan partisi baru, karena Ubuntu 8.10 ini
akan melakukan analisa otomatis di drive mana akan menginstall (dengan melihat
space yang tersisa dari masing-masing drive yang ada), dan memberikan
rekomendasi-rekomendasi yang sebaiknya kita lakukan.
c. Ubuntu
8.10 ini siap pakai termasuk dengan segala aplikasi pendukung yang standar,
dimana jika dalam
Windows harus melakukan instalasi secara terpisah (misalnya Microsoft Office,
PhotoShop, Browser Firefox, Yahoo Messenger, dan aplikasi lainnya). Tetapi
dalam Ubuntu 8.10 ini, aplikasi tersebut sudah ikut terinstall, tapi memang
bukan aplikasi yang sama,tapi aplikasi tersebut sudah mendukung (bisa membuka
data-data) yang biasa dikerjakan oleh
aplikasi dalam OS Windows.
d. Aplikasi
yang ada dalam Ubuntu 8.10:
1. Word
Processor, Aplikasi ini serupa dengan Microsoft Word dalam Windows, dapat juga membuka
file-file yang diproses melalui Microsoft Word, selain itu menu dan
fitur-fiturnya pun tidak jauh berbeda dengan Microsoft Word.
2. Spreadsheet,
aplikasi ini berfungsi sama seperti Microsoft Excel,dengan tampilan dan fitur
yang sama pula.
3. Presentation,
sama seperti 2 aplikasi office di atas,dalam Presentation ini pun fitur dan
menu yang ditawarkan
mirip dengan Microsoft Power Point.
4. Gimp,
untuk mengotak atik foto atau image lain dengan Adobe PhotoShop atau Corel
PhotoPaint ,dengan Gimp dapat melakukan itu juga.
5. Video
Player & Rhytmbox Music Player, adalah aplikasi hiburan yang dapat
dinikmati dalam Ubuntu, yaitu pemutar
video dan pemutar musik, penggunakan kedua aplikasi ini cukup mudah, dan
mendukung file-file video audio yang adasaat ini.
6. Firefox,
untuk yang satu ini sepertinya tidak perlu penjelasan lebih lanjut, karena
pasti semua sudah mengenalnya. Jangan kuatir plugins-plugins yang biasa
digunakan dalam Firefox versi Windows,bisa juga kita dapatkan versi Linux-nya.
7. Evolution
Mail, aplikasi ini ditujukan untuk mengatur akun-akun email, sama seperti
Outlook Express atau Microsoft Outlook.
8. Pidgin,
dapat chatting dengan Yahoo Messenger, Google Talk, Gadu Gadu, MSN, atau
aplikasi messenger lainnya,maka tidak perlu kuatir harus menginstall
masing-masing aplikasi tersebut secara terpisah, karena dalam Pidgin,dapat
mengakses berbagai macam akun messenger.
1.3
Kehandalan Ubuntu
Kehandalan
dari ubuntu adalah terletak pada aplikasi
yang berhubungan dengn server, dimana ubuntu juga merupakan system
operasi turunan dari debian, dan debian sendiri merupakan OS yang handala dalam
penggunaannya pada aplkasi server, disamping itu ubuntu dirancang secara
usability artimya ubuntu dirancang agar mudah digunkan, pada ubuntu juga
diberikan tool – tool yang digunakan untuk manajemen server yang berguna dalam
mendukung kehandalannya dalam teknologi
komputer server.
1.4
Kelemahan Ubuntu
Beberapa
kelemahan ubuntu :
a. Dalam
membuka aplikasi openOfiice pada ubuntu terasalebih berat dibandingkan dengan openSUSE.
b. Pada
ubuntu anda akan melihat tampilan tema manusiadan warna defaultnya,yaitu
coklat. Akan tetapi hal ini terkadang tidak padu dengan beberapa aplikasi yang
ada ketika kita menjalankannya.
c. Memilki
apalikasi dan kemampuan yang lebih sedikit dari pada OpenSUSE.
d. Ubuntu
tidak memiliki apa-apa selain Linux OS itu sendiri sebagai sebuah pengaman,
dibandingkan OpenSUSE yang memiliki AppArmor sebagai pengaman tambahan.
e. Ubuntu
memiliki GUI tools yang bagus untuk konfigurasi sistem. Sistem ini intuitif dan
bekerja
dibawah sistem menu. Sistem ini memiliki tool yang sangat banyak dan kita dapat
melakukan administrasi sistem dan mengganti konfigurasi dengan mudah. Tetapi,
disini tidak ada tool spesifik untuk distro.
BAB
2
OpenSUSE
2.1
Konsep Sistem OpenSUSE
Salah
satu varian dari distro linux suse. Proyek openSUSE merupakan program komunitas yang disponsori oleh Novell.
Mempromosikan penggunaan linux dimana saja, program ini menyediakan akses mudah
ke openSUSE, sebuah distribusi linux yang gratis. Proyek openSUSE memiliki 3
tujuan utama: menjadikan openSUSE linux
yang paling mudah didapatkan oleh semua orang dan menjadi distribusi
linux yang paling banyak digunakan secara luas; meningkatkan kolaborasi open
source untuk menjadikan openSUSE distribusi linux yang paling banyak dipakai di
dunia dan desktop environment (computer rumah) untuk pengguna linux yang awam
maupun yang sudah berpengalaman; mempermudah dan membuka pengembangannya dan proses packagingsecara drastic untuk menjadikan
openSUSE platform pilihan untuk Linux developer dan software vendor.
Salah
satu keunggulan utama dari OpenSUSE dibandingkan distro Linux lainnya adalah
kelengkapan pustaka dan berlimpahnya software yang disertakan. Bersama Red Hat, SUSE adalah
distro Linux versi awal yang terus bertahan dan berkembang hingga sekarang.
a.
YaST Control Center
SUSE
menawarkan installatsi dan program administrasi yang bernama YaST2 yang
menangani masalah
partisi hard disk, system setup, RPM package management, online updates,
konfigurasi network
dan firewall, user administration dan lainnya dalam sebuah tampilan. YaST juga berintegrasi dengan SaX2untuk
membantu users mengatasi masalah graphics card dan monitor, touch displays, dan
bahkan tambahan monitors dengan Xinerama. Akhir-akhir ini, semakin banyak modul yang telah
ditambahkan YaST, diantaranya Bluetooth
support.
b. ZYpp
Package Management
ZYpp
(atau libzypp) adalah Linux software management engine yang memiliki dependency
resolver
handal dan paket manajemen API terbaru.
c.
Build Service
The
openSUSE Build Servicemenyediakan software developers dengan tool untuk melakukan
compile,
merilis and dan memasarkan software merekauntuk banyak distribusi, termasuk
Mandriva, Ubuntu, Fedoradan Debian. Pada dasarnya ini mempermudah proses
pemaketan sehingga
developers dapat dengan lebih mudah memaketkan sebuah program untuk banyak distribusi, dan banyak rilisan
openSUSE, membuat lebih banyak paket tersedia untuk user tanpa memperdulikan versi distribusi apa
yang mereka pakai.
d. Desktop
innovation
1. Xgl
dan Compiz
Pada
2 January 2006, SUSE developer David Revemanmengembangkan Xgl, sebuah X server architecture yang didesain untuk
memanfaatkan keuntungan dari graphics cards modern via driver OpenGLmereka. Compiz, juga
dirilis pada waktu itu juga.
2. Desktop
innovations (KDE)
SUSE
adalah contributor terdepan dalam hal KDE selama beberapa tahun, dan sekarang
SUSE mensponsori lebih banyak developer untuk bekerja langsung pada KDE
daripada distribusi lain. Karena
itu, kontribusi SUSE pada area ini telah sangat meluas, dan mempengaruhi banyak bagian dari KDE seperti kdelibsdan
kdebase, kdepim, dan kdenetwork.
3. Desktop
innovations (GNOME)
Grup
Ximian menjadi bagian dari Novell, dan sebagai gantinya mereka membuat dan melanjutkan
beberapa kontribusi kepada GNOME denganaplikasi seperti F-Spot, Novell Evolutiondan
Banshee. Gnome desktop saat ini menggunakan
slabdaripada double-panelled gnome menu bar yang sudah dianggap klasik.
2.2
Kelebihan OpenSUSE
1. Installasi
Distro
OpenSUSE menyajikan instalasi berbasis GUI dan text yang sangat mudah. Tidak
ada kesulitan sama sekali di bagian
instalasi. Pada OpenSuse 11.0, diadakan perbaikan pada interface Installer sehingga mempermudah dan
mempersingkat prosedur Setup.
OpenSuse dapat dicoba, diinstal, dan digunakan
tanpa risiko. OpenSUSE dapat dijalankan langsung dari LiveCD, tanpa perlu
mengubah setting apapun pada Windows atau hard disk Anda. Semua program Linux yang
disertakan dapat langsung digunakan.
Saat
masuk ke desktop, kita dapat langsung mencoba
feature-feature yang ada, menjalankan aplikasi, ataupun langsung
menjelajah di Internet. Seperti disebutkan di atas, saat menjalankan
aktivitas-aktivitas ini, tidak ada perubahan yang terjadi pada hard disk
ataupun sistem Windows yang ada. Hal ini dimungkinkan karena semua proses
dijalankan langsung dari LiveCD lewat RAM.
Bila
pengguna sudah memiliki Windows pada hard disk dan Linux (OpenSuse) akan
ditambahkan sebagai sistem operasi ke-2 , bila kapasitas hard disk memadai,
keduanya dapat dioperasikan paralel pada sebuah PC tanpa saling mengganggu.
Setelah
diinstall, OpenSuse terbilang ringan (lightweight)-tidak terlalu berat
sistemnya-. Dengan kapasitas harddisk sebesar 10 GB, pengguna dapat melakukan
pekerjaan sehari-hari tanpa masalah. Namun, untuk sistem multimedia, setidaknya
sediakan20 GB. Ukuran kapasitas minimal 500 MB yang disebutkan SUSE untuk dapat
menulis teks dan browsing sebaiknya hanya Anda terapkan bila kapasitas hard disk
sangat terbatas.
Program
instalasi OpenSUSE dapat melakukan proses partisi dengan nyaman untuk Anda.
Memperkecil partisi FAT atau NTFS Windows merupakan hal yang relatif mudah.
Tidak ada data yang hilang dan tidak diperlukan instalasi ulang Windows.
2. Kemudahan atau kenyamanan penggunaan
(Operasional dan konfigurasi)
OpenSuse
menyediakan Software package management untuk mengkonfigurasi software, yang terdiri
dari utility grafis memakai YaST dan utiliti command line menggunakan package
RPM.
OpenSuse
memiliki tools yang sangat canggih yaitu YaST(Yet Another Setup Tools). YaST
adalah suatu utilitas yg membantu
penggunanya memakai openSUSE dengan amat sangatlah mudah, karena berbasis
grafis. Pengguna yg melakukan migrasi dari System Opersi Windows akan cepat terbiasa
dengan gaya Control Panel model YaST. Hal ini karena banyak elemen yang telah
Anda kenal dari Windows. Hampir semua yg menyangkut system“terintegrasi”
didalam YaST. Mulai dari pengaturan software, konfigurasi hardware, jaringan,
service system, security, dll terdapat didalamnya.
Selain
itu terdapat Zypper. Zypper adalah command linepackage manager yang
diperkenalkan sejak openSUSE 10.2, dikembangkan pada openSUSE 10.3 dan menjadi
salah satu pilihan utama melakukan
instalasi atau update aplikasi pada openSUSE 11.0 dan versi-versi berikutnya.
Untuk mempermudah
proses administrasi sistem, Anda dapat menggunakan Control Center Gnome
lewat opsi "Computer. Di Gnome Control Center, Anda dapat
mengonfigurasikan fonts, setting,
mouse dan keyboard, spesifikasi sistem bahasa dan negara, parameter untuk akses jaringan dan Internet, serta banyak
lagi. Zypper sekelas dengan perintah
apt-get yang biasa ditemui pada distro
Linux Debian dan turunannya (Ubuntu, Mint dll)
Selain
itu, konfigurasi hardware dapat Anda lakukan di menu YaST Control Center. Untuk
masuk ke dalam menu tersebut, pada opsi
"Computer" pilih "Other
Applications | System | YaST". Pada
window
sebelah kiri YaST akan terlihat daftar hardwareyang dapat Anda konfigurasi.
Namun, untuk melakukan
perubahan pada setting tersebut, dibutuhkanhak akses administrator.
3. Dukungan terhadap software (add/remove
software)
OpenSuse
memiliki repository package software sangat
banyak, infrastruktur web site dan
dokumentasi
bentuk buku (printed) yang begitu apik.
Untuk urusan penambahan software
tampaknya
OpenSUSE, tidak mengalami masalah, tersedia ribuan koleksi software yang dapat langsung di install dari DVD,
terutama aplikasi padanan Windows. Opensuse juga memiliki
manajemen paket aplikasi yang lebih cepat. Penggunadapat dengan cepat memilih
ribuan games, aplikasi, utiliti Internet dan tool-tool programming yang
tersedia dalam OpenSUSE Repository.
OpenSuse
menawarkan paket aplikasi raksasa. Untuk browser, OpenSUSE menggunakan Firefox
3 sebagai browser defaultnya. Di Gnome, e-mail client yang digunakan adalah
Evolution. Aplikasi ini menyatukan fungsi-fungsi e-mail, kalender, daftar
alamat, dan organizer dalam satu aplikasi yang mudah digunakan. Aplikasi ini
dapat menjadi pengganti Microsoft Outlook yang lengkap untuk sistem Linux. Kompatibilitas Microsoft Office dengan
OpenOffice 2.4.Utilisasi VBA yang lebih baik, serta dukungan untuk format
Microsoft lainnya. OpenOffice Impress dilengkapi dengan chart 3 dimensi,
feature-feature multimedia baru, serta bantuan peralihan lebih baik untuk
menyaingi Microsoft PowerPoint..
OpenSUSE
dapat membuka file yang terdapat dalam partisi Windows pada umumnya. Buka partisi
Windows Anda lewat OpenSUSE dan buka dokumenWord ataupun Excel dalam OpenOffice.
Dengan
Banshee, sebuah media player baru, pengguna tidak hanya dapat melakukan
playback terhadap semua format media yang
umum, tetapi juga dapat mengelola dan
menyortir file-file tersebut dengan mudah. Bentuk pengoperasian Banshee ini
mirip dengan aplikasi iTunes. Untuk
mendapatkan setting suara yang baik, Gnome di
OpenSUSE menyediakan
manajemen suara
yang relatif lengkap dan profesional dengan menggunakan PulseAudio. Featurenya
mencakup channel sound yang dapat diatur secara terpisah untuk tiap sumber
suara.
4. Dukungan terhadap hardware
Berbeda
dengan Vista, OpenSUSE tidak menuntut spesifikasi hardware yang rumit.
Setidaknya untuk kebutuhan web browsing ataupun menulis teks. Namun, untuk tampilan 3D dan pekerjaan yang
menghabiskan resource seperti editing video, virtualisasi, serta raytracing
memang dibutuhkan spesifikasi sistem yang kuat. OpenSuse memiliki kebutuhan
hardware yg relatif rendah. Versi
terbaru,
opensuse 11, bisa mulus berjalan di hardware dengan platform P4 dan memory
256MB. Spesifikasi minimal dapat dibedakan
menjadi tiga, yaitu untuk kebutuhan sistem minimal, normal dan untuk power user.
a. Sistem
Minimal
Cocok
digunakan untuk: menulis teks, web browsing,
kalkulasi tabel, e-mail, chatting,
menyelamatkan
data, serta games sederhana.
CPU:
Mulai Pentium 1/ AMD Duron
RAM:
256 MB
Kapasitas
harddisk: 500 MB
b. Sistem
Normal
Cocok
digunakan untuk: games, program pengolah gambar,aplikasi Office, Internet
termasuk VoIP, streaming radio online, serta aplikasi video streaming.
CPU:
Mulai Pentium 2-4/ AMD Athlon hingga Opteron
RAM:
512 MB
Kapasitas
hard disk: 10 GB
c. Sistem
Untuk Power User
Cocok
digunakan untuk: desktop 3D, video editing, raytracing, serta aplikasi CAD
CPU:
Core Duo/ Quattro/ AMD Athlon 64 X2
RAM:
Mulai 1 GB
Kapasitas
hard disk: Mulai 20 GB
Untuk
Compiz Fusion dibutuhkan sebuah kartu grafis dengan akselerator 3D
5. Server dan akses/ pengaturan berbasis web
Dibandingkan
dengan Windows Server maka untuk implementasi pada jaringan komputer menurut saya Linux lebih baik,
terutama untuk urusan Internet berbasis Apache, MySQL dan PHP atau dikenal
sebagai LAMP (Linux Apache MySQL PHP).Sedangkan untuk File Server tersedia
Samba. OpenSuse dilengkapi dengan software
untuk keperluan server tersebut. OpenSuse memiliki aplikasi firewall yang mudah digunakan,
filter spam SpamAssasin, software keamanan AppArmor, serta feature anti-phishing dari Firefox
dapat memblokir tamu-tamu tak diundang dari Internet.
6. Keindahan dan kecantikan penampilan dekstop
Saat
ini, openSUSE memiliki banyak user yang merasa
puas. Alasan utama openSUSE begitu memuaskan mereka adalah kenyamanan
dan sentuhan cantik desktop (KDE dan GNOME), sistem pengelolaan media yang mutakhir,
user interface yang semakin baik, GUI (graphichal user interface) yang dipakai secara default adalah
KDE versi 4. Jadi, pengguna Windows akan dengan mudah beradaptasi dengan desktop Linux.
Kebebasan
memilih - Dalam versi lengkap OpenSUSE tersedia tiga pilihan desktop: Gnome, KDE3.5 dan KDE4.0.
Dengan Atau Tanpa 3D: OpenSUSE menawarkan tiga
tampilan desktop berbeda: Gnome,
KDE,
dan KDE4. Pengguna dapat memilih dari ketiga desktop tersebut. Semua aplikasi
OpenSUSE dapat dijalankan pada ketiga destop
tersebut, yang membedakan hanya wajahnya. Secara prinsip, relatif cocok digunakan untuk
pemula. Selain itu, tampilan user-interface-nya yang ramping membuatnya sedikit
lebih cepat. Bila Anda menggunakan PC untuk pekerjaan sehari-hari, Gnome dapat menjadi pilihan yang tepat.
Gambar
: User dapat memilih tampilan desktop yang mereka gunakan.
KDE3 difokuskan pada kestabilan. Walaupun begitu, beberapa feature
seperti Plasma Dashboard hanya berfungsi pada KDE4. KDE cocok digunakan
bagi mereka yang menyukai tampilan
mewah, seperti yang ada di Vista ataupun MacOSX. Bila PC Anda memiliki sebuah
kartu grafis dengan akselerator hardware,
Anda dapat mengaktifkan window manager Compiz Fusion. Efek desktop 3D yang
canggih dengan bantuan Compiz Fusion 0.7.4. Dengan feature tersebut, Anda dapat
menampilkan
desktop dalam bentuk bola atau kubus tiga dimensi, memutar window, dan banyak lagi.
Tentu saja, feature semacam itu kurang berguna untuk pekerjaan yang serius.
Gambar
: Tampilan desktop dengan theme plasma “glassified”
Gambar:
Desktop KDE4 dengan tampilan cube
Gambar
: Tampilan desktop dengan Google gadget (widget buatan google)
2.3
Kehandalan OpenSUSE
Dari
keunggulan-keunggulan OpenSuse di atas, dapat disimpulkan bahwa OpenSuse cocok
digunakan bagi pengguna yang menginginkan kemudahandalam operasional dan
penggunaan dan menginginkan tampilan desktop yang cantik dan menarik. Terutama
bagi pengguna yang bermigrasi dari sistem operasi Windows.
Mereka
dapat mudah dan dengancepat beradaptasi dengan Linux (OpenSuse). OpenSuse menawarkan sejumlah tampilan desktop dengan window-window
3 dimensi. Selain itu.
OpenSuse
menyediakan program-program yang mempunyai kemiripan dengna Windows, seperti
Firefox 3.0 terbaru, sejumlah mail client, instant messenger, image management,
word processor, spreadsheet, tools-tools grafis,
serta software multimedia.
Selain itu, ada juga games dan banyak
lagi. Paket Office dari OpenOffice.org
kini telah kompatibel sepenuhnyadengan Microsoft Office. Tersedianya program open-source
terbaru untuk jaringan rumah, wireless, dan
web hosting menjamin koneksi yang efisien dengan dunia luar. Sedangkan
untuk pengaturan konfigurasinya, telah tersedia YaST, yang sistemnya hampir
mirip dengan Control Panel pada Windows.
2.4
Kelemahan OpenSUSE
Beberapa
kelemahan OpenSUSE adalah sebagai berikut :
a.
Waktu installasi yang lama
b.
Waktu booting yang lama
c. Walaupun
openSUSE sekarang memiliki fitur 1-Click Installation, hal ini idak berjalan langsung ketika anda masuk melalui
package manager.
d. Paket
manager OpenSUSE tidak sebaik paket anajer padaUbuntu.
e. Komunitas
pengguna ubuntu masih reletif lebih sedikit dibandingkan dengankomunitas pengguna ubuntu.
f. Pada
openSUSE aplikasi diinstall secara terpisah danmembutuhkan waktu yang lama.
Bab
3
Kesimpulan
Kita
telah melihat dan membandingkan kedua sistem operasi linux tersebut, Ubuntu and
openSUSE adalah Desktop Operating systems yang sangat baik. Namun, secara umum openSUSE
lebih memiliki keunggulan karena lebih memperhatikan pada detil dan perkembangannya
yang cepat. Dan sepertinya tidak lama lagi openSUSE akan mampu bersaing dengan Ubuntu dalam hal
Package Management. Dan ketika hal ini selesai, maka yang lain akan mengikuti.
OpenSUSE lebih rapi, lebih murni dan
memberikan pilihan yang diinginkan pada saat instalasi. Keduadistro ini telah
memenuhi kebutuhansebuah home desktop
system. Keduanya secara otomatis mampu mendeteksi semua hardware danmemiliki
semua driver yang diperlukan pada saat diinstall. Tapi ketika kita
membandingkan mereka berdua, OpenSUSE tampak terlihat lebih baik. SUSE unggul
sebagai desktop OS. Walaupun package management masih merupakan masalah, dimana
OpenSUSE masih memerlukan modifikasi,pada saat yang sama stabilitas sistem,
sistem responsif dan performa overall juga memainkan peran penting.
Ini
adalah kritik positif untuk para pengembang Ubuntu dimana mereka harus mengembangkannya
terutama pada daerah yang masih belum terjangkau. SUSE lebih unggul dalam
perbandingan ini. Karena terasa seperti sebuah distro yang sudah siap, dimana
Ubuntu masih berjuang untuk menjadi sebuah
distribusi yangberbasis desktop. Dan jika OpenSUSE mau mengembangkan package
management mereka, tampaknya mereka akan
dengan mudah mampu untuk menjadi distro linux terbaik untuk desktop.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar